KELEBIHAN DAN KEKURANGAN OBJEK WISATA DI INDONESIA
Nama : Indah Indriati
Kelas : 1SA01
NPM : 15614264
Kelebihan dan Kekurangan Objek Wisata di Indonesia
1. Taman Buaya Tanjung Pasir
Seperti yang telah diketahui oleh semua warga, belakangan ini marak diberitakan Gubernur Banten yang terjaring skandal korupsi oleh KPK. Namun, informasi yang beredar tersebut sepertinya tidak berimbas pada semua sendi kehidupan Provinsi Banten. Pesona Banten sebagai daerah tujuan wisata favorit juga tidak luntur akibat pemberitaan tersebut. Apabila mendengar wisata di Banten, pasti hal pertama yang terlintas difikiran adalah Pantai Anyer. Padahal, masih banyak objek wisata di Banten selain Pantai Anyer. Salah satu primadona objek wisata di Banten yang terletak di wilayah pesisir utara, Kabupaten Tanggerang, Banten adalah Taman Buaya Tanjung Pasir.
Sesuai dengan namanya, objek wisata Taman Buaya Tanjung Pasir merupakan penangkaran buaya terbesar yang ada di Indonesia. Berkunjung ke Taman Buaya Tanjung Pasir merupakan pengalaman berlibur yang berbeda. Ini karena, disini pengunjung akan disuguhkan dengan ratusan buaya yang terkenal buas dan sebagai puncak dari rantai makanan dari ekosistem rawa. Objek wisata Taman Buaya Tanjung Pasir merupakan tempat favorit para warga sekitaran Tanggerang. Namun bagi warga yang berada diluar daerah Tanggerang, Banten untuk menemukan objek wisata yang satu ini tidaklah sulit. Karena objek wisata Taman Buaya Tanjung Pasir ini terletak di dekat bandara Soekarno – Hatta.
Objek wisata Taman Buaya Tanjung Pasir setiap harinya selalu dipenuhi oleh pengunjung, dan peningkatan jumlah pengunjung selalu terjadi pada hari Sabtu – Minggu. Prediksi peningkatan jumlah pengunjung akan terjadi pada liburan panjang sekolah dan juga Hari Raya Idul Fitri. Dalam rangka liburan panjang, tidak kurang dari 1.000 pengunjung setiap harinya yang memadati objek wisata Taman Buaya Tanjung Pasir. Hal yang menjadi daya tarik dari objek wisata yang satu ini tentunya berasal dari koleksi buaya yang ada. Lebih dari 500 ekor buaya, mulai dari yang kecil hingga besar yang ditangkarkan disana.
Daya tarik lainnya dari objek wisata Taman Buaya Tanjung Pasir adalah tarif masuknya. Bagi golongan dewasa hanya dipatok tarif sebesar Rp. 8.000 dan Rp. 4.000 untuk anak-anak. Dengan harga tiket masuk yang tergolong murah tersebut, tidak heran apabila objek wisata Taman Buaya Tanjung Pasir selalu menjadi tujuan favorit untuk menghabiskan waktu liburan. Karena objek wisata Taman Buaya Tanjung Pasir berkonsep taman penangkaran, maka jangan heran apabila disana banyak sekali kandang-kandang yang dipagari tembok beton. Setiap kandang diisi oleh puluhan buaya berdasarkan jenis dan ukuran dari buaya itu sendiri.
Walaupun Kota Tanggerang terkenal dengan cuacanya yang panas, namun bagi para pengunjung objek wisata Taman Buaya Tanjung Pasir tidak perlu khawatir, karena disetiap tepian kandang, pihak pengelola menyiapkan tempat duduk yang dinaungi oleh atap peneduh sehingga pengunjung tidak akan merasa kepanasan. Taman Buatan Tanjung Pasir berdiri di atas lahan yang sangat luas.Dan apabila para pengunjung sudah merasa kelelahan setelah berkeliling melihat-lihat kandang buaya yang ada, pengunjung bisa melepaskan dahaga dengan membeli es kelapa muda yang banyak dijajakan oleh para pedagang di dalam objek wisata.
Disamping kelebihan yang dipunyai oleh objek wisata Taman Buaya Tanjung Pasir, pasti ada juga kekurangannya. Ada satu kekurangan yang masih belum dibenahi oleh pengelola Taman Buaya Tanjung Pasir, yaitu mengenai variasi yang diberikan kepada pengunjung. Pada saat ini pengunjung hanya bisa menikmati sebatas buaya yang ada di puluhan kandang. Seharusnya para pengelola bisa lebih berkreasi untuk lebih meningkatkan pemasukan pendapatan dengan terobosan baru.
2. Taman Safari Indonesia
Taman Safari Indonesia adalah tempat wisata keluarga berwawasan lingkungan yang berorientasi pada habitat satwa di alam bebas. Taman Safari Indonesia terletak di Desa Cibeureum Kecamatan Cisarua, Kabupaten Bogor, Jawa Barat atau yang lebih dikenal dengan kawasan Puncak. Taman ini berfungsi menjadi penyangga Taman Nasional Gunung Gede Pangrango di ketinggian 900-1800 m di atas permukaan laut, serta mempunyai suhu rata-rata 16 - 24 derajat Celsius.
Keunikan tempat wisata ini dari kebun binatang lainnya di Indonesia adalah pengunjungnya bisa berkeliling ke berbagai tempat untuk bisa melihat dari dekat semua jenis binatang dengan memakai mobil pribadi ataupun naik bus yang sudah disediakan pihak pengelola Taman Safari. Pengunjung juga bisa berinteraksi langsung dengan memberi makan hewan-hewan tersebut.
.Keunggulan Taman Safari:
Satwa-satwa di Taman Safari Indonesia sudah pasti menjadi suatu keunggulan. Disana kita bisa melihat langsung dari dekat sejumlah hewan-hewan yang hidup secara bebas, seperti singa, badak, rusa, orang utan dan banyak lagi binatang-binatang buas. Kita sudah terjamin aman, ini juga salah satu keunggulan dari Taman Safari Indonesia. Dan banyak juga fasilitas yang dapat kita nikmati selain hanya melihat satwa-satwa liar. Begitu juga Dengan tempat untuk makan dan lain-lain cukup lengkap.
Kekurangan Taman Safari:ada beberapa kekurangan yang dimiliki taman safari salah satunya adalah kurang terjaganya kebersihan karena banyak sampah tetapi hal ini juga terjadi dikarenakan pengunjung yang tidak bertanggung jawab membuang sampah tidak pada tempatnya. Selain itu juga bau kotoran hewan di beberapa tempat sangat menyengat sehingga menggangu kenyamanan para pengunjung.
Referensi
http://id.wikipedia.org/wiki/Pantai_Senggigi
http://netwisata.com/kelebihan-dan-kekurangan-taman-buaya-tanjung-pasir/http://id.wikipedia.org/wiki/Pantai_Senggigi
http://nrmeida.blogspot.com/2012/06/objek-wisata-taman-safari-indonesia.html
0 komentar